STARBANJAR - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kalsel bekerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), melaksanakan bimbingan teknis untuk para administrator aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi), Senin (18/10/2021).Kegiatan ini diikuti 47 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lingkup Pemerintah Provinsi Kalsel, yang masing-masing diwakili 3 orang. Kegiatan ini juga sebagai persiapan peralihan dari akun uji coba Srikandi (kearsipan.layanan.go.id) menuju akun asli (arsip.go.id). Selain itu, pelatihan ini juga sebagai tindak lanjut dari sosialisiasi yang telah dilaksanakan Juni lalu.Kadispersip Nurliani Dardie menuturkan Kalsel dijadikan sebagai salah satu proyek percontohan penerapan aplikasi Srikandi tahun 2021, oleh Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI). Nurliani menargetkan bulan depan Aplikasi Srikandi diterapkan.“Tentu ini agar sumber daya manusia setiap SKPD mampu mengoperasikan aplikasi Srikandi, dan harapan ke depan ini dapat meningkatkan kualitas kearsipan kita,” ungkap Nurliani melalui siaran persnya.Bimtek ini sudah berlangsung 8 hari, yang dimulai pada 1 hingga September lalu, yang dibagi 3 instansi setiap harinya, bertempat di ruang rapat Depo Arsip Kalsel di Banjarbaru dan Aula Kantor Diskominfo Kalsel.

Bimtek Aplikasi Srikandi yang dihelat Dispersip bersama Diskominfo Kalsel.

Aplikasi Srikandi.jpeg

STARBANJAR - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kalsel bekerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), melaksanakan bimbingan teknis untuk para administrator aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi), Senin (18/10/2021).

Bulan Depan, Aplikasi Srikandi di Kalsel Siap Diterapkan