Anggota Komisi II DPR Sebut Kemerdekaan Saat Ini Berjuang Bebas Dari COVID-19

Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Junimart Girsang menyebutkan peringatan hari kemerdekaan kali ini, Indonesia harus terus berjuang bebas dari pandemi COVID-19 dan tak boleh lengah.

Menurutnya, penyebaran COVID-19 akan terus meningkat jika masyarakat melupakan disiplin. Jika penyebarannya tidak dibendung maka akan berdampak tidak baik bagi perekonomian.

Dengan memerangi pandemi ini, diharapkan bangsa Indonesia dapat cepat bangkit dan bergerak untuk mencapai tujuan berbangsa dan bernegara yang damai sejahtera dan berkemakmuran. Untuk itu masyarakat harus berjuang dengan cara mengubah pola perilaku keseharian dan mengubah pola kerja secara cerdas.

“Kita syukuri nikmat kemerdekaan ini dengan perjuangan yang berbeda. Kemerdekaan kita hari ini adalah berjuang untuk sama-sama bebas dari COVID-19. Mari kita sama-sama berjuang, bersatu dan menjaga kesehatan diantara kita. Tetap disiplin menjalankan protokol Kesehatan. Menggunakan masker, menjaga jarak, dan serta sering mencuci tangan,” ujar Junimart melalui laman instagramnya, Senin, 17 Agustus 2020.

Di momen yang bersejarah ini, Junimart juga meminta masyarakat meluangkan waktu sejenak untuk mengenang jasa para pahlawan-pahlawan bangsa yang patut diteladani. “Mereka telah mengorbankan semuanya agar kita sebagai bangsa dapat berdiri sama tinggi dan duduk sama rendah dengan bangsa lainnnya,” katanya.

Oleh karena itu, ia mengajak masyarakat agar dapat mensyukuri nikmat kemerdekaan ini dengan menjaga, merawat dan mengamalkan Pancasila dalam kehidupan berbangsa dalam koridor kebhinekaan dari ujung Barat di Sabang, hingga ujung Timur di Merauke.

Kemajuan Indonesia harus selalu didasari oleh semangat persatuan dan keutuhan nilai-nilai budaya bangsa. Semangat untuk saling berbagi, berempati, saling menghargai dan saling menguatkan dari ribuan pulau dan suku bangsa yang tersebar di nusantara.

“Kita harus bangga dengan semangat 4 Pilar kebangsaan kita yang dahsyat yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika,” ujarnya.