Dunia
09 Oktober, 2023 08:44 WIB
Penulis:Redaksi Starbanjar
Editor:Redaksi Starbanjar
STARBANJAR - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI utusan Kalimantan Selatan Dr Pangeran Syarif Abdurrahman Bahasyim mendukung perjuangan pembebasan rakyat Palestina terhadap Israel, usai pejuang Palestina, Hamas melancarkan serangan besar-besaran terhadap Israel di perbatasan Jalur Gaza akhir pekan lalu.
Habib Banua sapaan akrabnya mengatakan bahwa serangan balasan Hamas terhadap Israel bisa menjadi momentum bangsa Palestina memperkuat heroisme untuk membebaskan rakyat dan bangsa Palestina yang dijajah dalam kurun waktu yang panjang.
Tindakan Hamas, kata dia merupakan aksi perjuangan atas penderitaan yang dialami bangsa Palestina yang telah dijajah puluhan tahun oleh Zionis-Israel.
Ia juga memuji strategi Hamas melancarkan serangan yang terencana dan rapi, sehingga tidak disadari oleh militer Israel.
Habib Banua menyatakan rakyat dan negara Indonesia selalu tegas mendukung perjuangan bangsa Palestina untuk mewujudkan kemerdekaan.
"Amanat Konstitusi UUD 1945 menyatakan dengan tegas bahwa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, termasuk penjajahan Israel atas bangsa Palestina," ujar Habib Banua dalam keterangan tertulis, Sabtu (9/10/2023).
Habib Banua menegaskan perlawanan yang dilakukan para pejuang Palestina merupakan upaya membela diri dari agresi Israel yang brutal dan keji selama puluhan tahun terakhir. Selama ini, korban jiwa rakyat Palestina sudah tidak terhitung.
Ia juga menuntut pemerintah Indonesia, untuk terus secara serius, dengan pembelaannya terhadap kemerdekaan bangsa Palestina, sesuai dengan Pembukaan UUD 1945.
"Indonesia tegas membela keselamatan rakyat Palestina yang selama ini sudah hidup dalam tekanan Israel berpuluh tahun. Jika harus menerima agresi militer besar-besar Israel ini akan menjadi tragedi kemanusiaan yang memilukan dunia," tegas Doktor jebolan Universitas Haluoleo Kendari ini.
Habib Banua juga mendorong Indonesia untuk segera menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada rakyat Palestina, terlebih-lebih rumah sakit Indonesia di Gaza turut menjadi sasaran roket Israel.
Ia juga mendoakan rakyat dan pejuang Palestina yang menjadi korban dari serangan balasan Israel. Hingga Minggu kemarin, Kementerian Kesehatan Palestina mengungkapkan setidaknya 413 warganya tewas, termasuk di antaranya 78 anak-anak. Sementara 2.300 korban lainnya luka-luka.
"Semoga mereka yang berpulang sebagai tercatat sebagai para Syuhada yang diterima di sisi-Nya," tutup Habib Banua.
Bagikan
Ekonomi dan Bisnis
9 bulan yang lalu
Dunia
9 bulan yang lalu