Ilustrasi physical distancing
Banjar Update

IDI Kalsel soal Wabah Corona: Perketat Pengawasan Physical Distancing

  • Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kalimantan Selatan, dr. Mohammad Rudiansyah, terus mewanti-wanti masyarakat dan pemerintah daerah di Kalsel untuk memaksimalkan arahan jaga jarak atau physical distancing demi pencegahan coronavirus atau Covid-19. Hal paling konkret yang bisa dilakukan adalah mengurangi aktivitas di luar rumah.

Banjar Update
Nurul Khasanah

Nurul Khasanah

Author

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kalimantan Selatan, dr. Mohammad Rudiansyah, terus mewanti-wanti masyarakat dan pemerintah daerah di Kalsel untuk memaksimalkan arahan jaga jarak atau physical distancing demi pencegahan coronavirus atau Covid-19. Hal paling konkret yang bisa dilakukan adalah mengurangi aktivitas di luar rumah.

Menurut Rudiansyah, instruksi itu patut dipatuhi mengingat hal tersebut merupakan langkah yang efektif untuk mencegah wabah ini terus bertumbuh.

"Walau sampai saat ini di Kalsel Kalsel masih satu yang positif (covid-19), tapi tidak menutup kemungkinan juga, karena di daerah lain terus bertambah. Kita baru memeriksa secara keseluruhan 16 orang, kalau yang diperiksa 1000? Bisa saja sampai lebih 10 orang yang positif. Kemungkinan ya," kata dia kepada starbanjar.com, pada Minggu (29/3/2020).

Ditambahkannya, pengawasan physical distancing ini perlu didukung dari pemegang otoritas daerah. Sebagai contoh, aktif menegur masyarakat yang keluyuran tak jelas selama wabah ini. Walhasil, kebijakan lockdown atau karantina wilayah total tak perlu dilakukan.

Selain itu, menurutnya pemerintah juga harus sudah mulai memikirkan jaminan kebutuhan hidup masyarakat yang terdampak coronavirus.

"Harus sudah mulai dipikirkan itu lah ya semacam penggalangan. Soalnya apa yang dimakan kalau mereka tidak bekerja? Saya kira itu aja," tandasnya.

Untuk diketahui, sampai saat ini Tim Gugus Tugas P3 Covid-19 Kalsel mencatat ada 1.143 orang dalam pemantauan (ODP), 9 orang pasien dalam pengawasan (PDP), dan satu orang positif covid-19 di Banua.

Melihat angka yang terus melonjak, Jubir Tim Gugus Tugas P3 Covid-19 Kalsel, Muslim, meminta asyarakat untuk tetap menjaga jarak dan tetap berada di rumah, guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

"Keberhasilan pencegahan virus corona (Covid-19) lewat physical distancing atau menjaga jarak sangat bergantung dengan tingkat kedisiplinan masyarakat," ujarnya.