Banjar Update
01 Juni, 2021 10:13 WIB
Penulis:Redaksi Starbanjar
STARBANJAR- Presiden RI, Joko Widodo, mengenakan pakaian adat khas Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan, saat menjadi inspektur upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, Selasa (1/6/2021).
Pakaian adat yang dimaksud jas hitam serta kain tenun berwarna hijau ini tampak mencolok digunakan Jokowi. Ia pun tak lupa memakai laung atau penutup kepala yang juga merupakan simbol-simbol dari masyarakat Kalsel.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalsel, Roy Rizali Anwar, yang mengikuti upacara itu mengaku bangga melihat pakaian adat dari Banua bisa kembali dipakai presiden.
"Bapak Presiden juga pernah mengenakan baju adat dari Kalsel saar momen HUT ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia," kata Roy.
Adapun Jokowi dalam peringatan tersebut mengingatkan agar Hari Lahir Pancasila harus menjadi momen untuk kembali mengamalkan nilai-nilai yang ada terkandung di setiap sila.
"Tantangan yang dihadapi Pancasila tidaklah ringan," kata Jokowi. Dia bilang, Pancasila tengah menghadapi tantangan global. Seperti munculnya ideologi transnasional.
"Ideologi transnasional cenderung semakin meningkat masuk ke berbagai lini masyarakat dengan berbagai cara dan strategi," katanya.
Bagikan
Banjar Update
5 jam yang lalu