Banjar Today

LKPJ Bupati HSS, Rizal Nagara Beberkan Sejumlah Catatan

  • STARBANJAR — Bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) menggelar rapat internal terkait pendalaman terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati HSS.
Banjar Today
Redaksi Starbanjar

Redaksi Starbanjar

Author

STARBANJAR — Bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) menggelar rapat internal terkait pendalaman terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati HSS.

Rapat ini menjadi momen penting untuk menyampaikan sejumlah masukan dan rekomendasi strategis bagi pemerintah daerah. 

Anggota Komisi III DPRD HSS, Muhammad Rizal, dalam kesempatan tersebut menyampaikan tiga poin utama yang menurutnya perlu menjadi perhatian Bupati untuk ditindaklanjuti.

Poin pertama, ia menyoroti perlunya pemekaran desa di wilayah Nagara yang memiliki kepadatan penduduk tinggi.

"Kepadatan dalam satu desa berdampak langsung pada kualitas pelayanan dan percepatan pembangunan. Dengan keterbatasan dana desa, pemekaran menjadi solusi agar pembangunan lebih merata dan pelayanan publik lebih optimal," ujar Rizal Nagara sapaan akrabnya dalam siaran pers yang diterima.

Poin kedua, Rizal mendorong penerapan sistem digitalisasi pada pengelolaan angkutan sampah. 

Ia menilai sistem ini akan meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengangkutan sampah, serta mempermudah pengawasan. 

"Dengan digitalisasi, kita bisa memantau posisi truk, volume sampah di TPS dan TPA secara real time, dan merespons cepat laporan masyarakat. Kota Balikpapan bisa menjadi contoh sukses dalam hal ini," jelasnya.

Poin terakhir, Rizal mengusulkan pembangunan Gedung Creative Hub di HSS sebagai fasilitas untuk mengembangkan potensi ekonomi kreatif daerah. 

Menurutnya, keberadaan Creative Hub sangat penting sebagai ruang kolaborasi pelaku UMKM, peningkatan daya saing, dan promosi potensi lokal. 

"HSS dikenal dengan wisata Loksado, kuliner ketupat, dan berbagai kerajinan tangan seperti dapur, parang, dan wajan. Creative Hub akan menjadi katalisator promosi dan pengembangan ekonomi kreatif yang berkelanjutan," tegas Rizal.

Rizal berharap ketiga poin tersebut dapat menjadi bagian dari rekomendasi strategis DPRD kepada Bupati HSS dalam merespons tantangan pembangunan daerah ke depan.