
May Day, Serikat Buruh di Kalsel Gelar Aksi Solidaritas Pangan
Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kalimantan Selatan memperingati hari buruh dengan gaya berbeda. Jika tahun-tahun sebelumnya turun ke jalan, kali ini mereka memilih berbagi donasi beras untuk sesama pekerja.
Banjar Update
BANJARMASIN- Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kalimantan Selatan memperingati hari buruh dengan gaya berbeda. Jika tahun-tahun sebelumnya turun ke jalan, kali ini mereka memilih berbagi donasi beras untuk sesama pekerja.
Ketua FSPMI Kalsel, Yoeyoen Indartho, menuturkan donasi yang beras yang mereka himpun berasal dari urunan anggota. Serta dari mitra FSMPI seperti BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan, dan DPRD Kalsel.
"Kita akan melakukan solidaritas pangan yaitu berbagi beras, dengan tema besar yang diangkat, Butiran beras buruh gasan masyarakat Banua," kata Yoeyoen saat dihubungi starbanjar, Kamis (30/4/2020).
Jumlah beras yang dihimpun sebanyak 2,5 ton, Selanjutnya, bantuan akan dibagikan kepada buruh yang terdampak Covid-19, masyarakat miskin serta panti asuhan di berbagai daerah di Kalsel.
Kendati demikian, Yoeyoen memastikan FSPMI Kalsel tetap memperingati May Day dengan menyampaikan tuntutan kelompok buruh.
Dia bilang May Day kali ini akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya dengan turun ke jalan, kali ini akan akan melakukan aksi virtual kampanye di media sosial untuk menyuarakan tiga isu May Day.
"Ketiga isu tersebut adalah, tolak omnibus law Ciptakerja, stop darurat PHK, dan terakhir liburkan buruh bayar upah dan THR 100%," tandas Yoeyoen.