Wadai
Banjar Update

Omzet Pedagang Kue Ramadan di Banjarmasin Menurun Selama Pandemi Covid-19

  • Sejumlah pedagang usaha kue basah dan kering di Kota Banjarmasin merasakan pendapatan yang menurun ketimbang Ramadan tahun-tahun sebelumnya. Penjual mengakui pandemi virus Corona (Covid-19) berperan besar membuat omzet jadi anjlok.

Banjar Update
Hasanuddin

Hasanuddin

Author

STARBANJAR- Sejumlah pedagang usaha kue basah dan kering di Kota Banjarmasin merasakan pendapatan yang menurun ketimbang Ramadan tahun-tahun sebelumnya. Penjual mengakui pandemi virus Corona (Covid-19) berperan besar membuat omzet jadi anjlok.

Salah satu pedagang bernama Ahmad Buswani (35 tahun),misalnya, mengakui hal demikian.

"Mulai hari pertama saya jualan di sini 1 Ramadan, dan tahun lalu jualan juga di sini, penjualannya sangat menurun dari tahun kemarin. Biasanya saya menjual bisa dapat untung cukup banyak," terangnya saat berjualan di sekitar kawasan Masjid Jami.

Buswani mengambil contoh pendapatan tahun lalu mencapai Rp 500 Ribu. Sedangkan, saat ini hanya rata-rata mendapatkan Rp 350 ribu per harinya.

"Padahal, modalnya hampir 200 Ribuan," ungkapnya.

Pedagang lainnya, Aluh (25), mengungkapkan hal serupa. Ia pun terpaksa menyediakan dagangan kue yang tahan lama. Sehingga, ketika tak laku terjual, bisa dipasarkan lagi hari berikutnya.

"Padahal tidak ada harga yang dinaikkan. Ini kami yakin sepi pembeli karena wabah virus," ujarnya.
Ia pun berharap agar wabah covid-19 di Banjarmasin agar cepat berlalu. "Semoga Corona lekas hilang, penjualan lebih baik juga," tandasnya.