Rawon dan Soto Betawi Masuk Peringkat 3 Besar Sup Terbaik Dunia Versi TasteAtlas

JAKARTA - Beberapa waktu lalu, laman TasteAtlas (laman yang berisi panduan dan review makanan tradisional) merilis daftar tentang 50 peringkat makanan sup terbaik. Hal yang mengejutkan adalah hidangan khas Indonesia, yaitu rawon dan soto betawi berhasil menduduki tiga besar dalam daftar peringkat tersebut.

Lalu, apa saja makanan sup atau soup yang berhasil meraih 10 peringkat pertama? Berikut penjelasannya.

10 Peringkat Teratas Masakan Sup Terbaik di Dunia Versi TasteAtlas

1. Bori-Bori atau Vori-Vori

Vori-vori (bori-bori) adalah sup yang berasal dari Paraguay, berisi daging (biasanya sapi atau ayam), pangsit lembut yang terbuat dari tepung jagung dan keju, serta sayuran seperti wortel, seledri, dan bawang. Hidangan sup ini biasanya dibumbui dengan daun salam, cengkeh, dan peterseli, sementara kunyit memberikan warna keemasan pada sup tersebut.

Vori-vori sangat populer dikonsumsi selama bulan-bulan musim dingin, meskipun kadang-kadang juga dikonsumsi saat musim panas. Disarankan untuk menyajikan vori-vori dalam keadaan hangat, ditaburi peterseli, dan disertai dengan keju parmesan parut di sampingnya. Sup ini dipercaya sangat kaya akan nutrisi, dan ada banyak variasi, seperti penambahan potongan ayam panggang.

• 7 Rekomendasi Pantai Terbaik di Bali yang Bisa Anda Kunjungi Saat Liburan
• 7 Film Box Office Terlaris di Tahun 2024
• Green Day Bakal Guncang Jakarta, Ini Dia Harga Tiketnya

2. Rawon

Rawon adalah hidangan khas Indonesia yang berasal dari Surabaya, Jawa Timur. Sup beraroma ini biasanya dibuat dari daging sapi yang dimasak secara perlahan dan bahan-bahan tradisional Indonesia lainnya seperti daun jeruk, serai, jahe, dan cabai. Namun, unsur utama dari rawon adalah buah kluwek, yaitu kacang hitam Indonesia.

Bumbu Indonesia yang unik ini sebetulnya sangat beracun jika dikonsumsi secara mentah dan harus difermentasi sebelum dikonsumsi. Buah kluwek ini harus digiling bersama bahan dan bumbu lainnya, sehingga memberikan rasa gurih dan asam, serta warna hitam pekat yang khas. 

3. Soto Betawi

Soto Betawi adalah sup daging sapi yang lezat, yang berisi potongan daging dan jeroan yang dimasak perlahan dalam kaldu santan, yang biasanya diperkaya dengan berbagai bumbu seperti serai, kunyit, lengkuas, daun jeruk purut, dan ketumbar. Saat disajikan, soto betawi dilengkapi dengan berbagai kondimen seperti tomat, daun bawang, kecap manis, dan kerupuk emping.

Seperti namanya, dipercaya bahwa hidangan ini berasal dari Jakarta di kalangan orang Betawi, dan saat ini menjadi salah satu hidangan paling populer di kota tersebut. Biasanya soto betawi dijual di berbagai warung jalanan, restoran, atau tempat makan bergaya kaki lima. 

4. Ramen

Ramen adalah sup mi yang pertama kali muncul di Jepang pada tahun 1910, ketika koki yang berasal dari Tiongkok menggabungkan mi dengan kaldu yang asin. Mi ini berwarna kuning cerah dan lebih elastis dibandingkan dengan mi Jepang pada saat itu, adonannya diuleni dengan air mineral yang mengandung natrium karbonat yang disebut kansui. Pada tahun 1958, nama ramen diambil dari pengucapan kata Tiongkok lamian (mi tarik).

5. Yokohama-Style Ramen

Yokohama-Style Ramen atau iekei ramen adalah jenis ramen Jepang yang berasal dari daerah Yokohama dan muncul pada tahun 1974. Hidangan ini terdiri dari mi tebal dan kaldu campuran dari tonkotsu (kaldu babi) yang creamy dan kecap. Topping-nya meliputi daging babi chashu, rumput laut cincang, daun bawang, dan bayam.

Ada juga topping dan bumbu opsional seperti bawang putih cincang, wijen, sayuran awetan, dan lada hitam. Nama hidangan ini berarti ramen rumahan, dan diciptakan oleh mantan sopir truk bernama Mr. Yoshimura, yang membuka toko ramen sendiri pada tahun 1974.

6. Taiwanese Hot Pot

Hot Pot Taiwan atau Taiwanese Hot Pot adalah versi hot pot Taiwan yang dikonsumsi selama musim dingin, terutama pada hari-hari yang dingin dan hujan. Tidak ada resep khusus dalam membuat hidangan ini, tetapi masakan ini tetap terdiri dari panci berisi kaldu dan berbagai bahan yang dimasak di dalamnya, lalu dicelupkan ke dalam saus yang disediakan sebelum dikonsumsi.

Kaldu dapat dibuat dari bonito dan kombu, herbal Cina, kubis yang diasamkan, tulang babi, susu, miso, atau kimchi. Bahan-bahan yang dimasak di dalamnya sering kali termasuk sayuran akar, tahu, pangsit, kue ikan, talas goreng, atau daging yang diiris tipis. 

Kebanyakan restoran hot pot memiliki bar bumbu dengan saus dan hiasan seperti saus sha cha (saus barbekyu dari sate), kecap, cuka putih, cuka hitam, pasta wijen, bawang putih, ketumbar, cabai, lobak, dan biji wijen.

7. Sopa Tarasca

Sopa Tarasca adalah sup kacang tumbuk dari negara bagian Michoacán, Meksiko, tempat tinggal suku Tarascan atau Purépecha, salah satu peradaban besar pra-Columbus di Mesoamerika. Budaya mereka berkembang dari tahun 1100-an hingga awal 1500-an, tetapi pada tahun 1530, suku Purépecha telah ditaklukkan oleh penakluk Spanyol yang akhirnya menamai mereka Tarascos, sehingga dinamakan sopa Tarasca.

Selain kacang-kacangan yang biasanya dimasak bersama tomat dalam kaldu ayam sederhana, hidangan ini merupakan sumber yang baik dari cabai segar dan kering, kebanyakan berasal dari Dunia Baru seperti pasilla de Oaxaca yang diasapi, yang memberikan sensasi rasa tidak hanya rasa pedas yang lembut tetapi juga menambah aroma asap yang enak pada sup yang kaya ini.

8. Beyran Corbasi

Beyran çorbası adalah sup tradisional Turki yang berasal dari Gaziantep. Hidangan ini terbuat dari lemak domba yang dicairkan, ditambah dengan nasi dan daging domba yang disuwir. Kombinasi ini kemudian dimasak dengan tambahan bawang putih, pasta cabai, dan kaldu domba.

Sup ini terkenal karena kepedasannya, menjadikannya cara yang cukup unik untuk memulai hari. Sup ini juga dapat disajikan dengan irisan lemon dan roti Turki segar.

9. Tonkotsu Ramen

Tonkotsu ramen adalah ramen yang unik, terbuat dari kaldu babi dan berlemak, mi segar, telur dengan kuning yang lembut, dan perut babi yang lembut dan lumer di mulut. Hidangan ini sangat populer dan istimewa sehingga bisa dianggap sebagai hidangan tersendiri, bukan hanya sekadar gaya ramen.

Ramen ini biasanya diberi topping daun bawang untuk memberikan rasa segar, rebung untuk memberikan sensasi renyah dan sedikit manis, rumput laut nori untuk kerenyahan, dan jagung manis untuk rasa yang lebih nikmat. Kaldu ramen dibuat dengan memasak tulang babi dalam waktu yang sangat lama, hingga kolagen dan lemaknya larut, menghasilkan tekstur creamy yang unik pada hidangan ini.

10. Miso Ramen

Miso ramen adalah hidangan beraroma yang dibuat dengan memasak dasar miso, kaldu, dan sayuran dalam wajan. Campuran ini kemudian diberi topping tauge, daging babi cincang, bawang putih, jagung manis, dan terkadang makanan laut lokal seperti kepiting, kerang, dan cumi-cumi. Hidangan ini ditemukan pada tahun 1955 di Sapporo, ketika seorang pelanggan di rumah mi Aji no Sanpei meminta koki untuk menambahkan mi ke dalam sup daging babi dan miso-nya.

• Cinema XXI Sukses Meraih Penghargaan Indonesia's Best Managed Companies 2024
• 7 Tips Praktis untuk Menghemat Listrik di Rumah
• Tips Agar Terhindar dari Pembobolan Rekening, Pahami Sebelum Rugi!

Itu tadi penjelasan mengenai soto betawi dan rawon yang berhasil masuk tiga besar hidangan sup terbaik di dunia versi TasteAtlas serta 10 besar makanan sup yang masuk ke dalamnya. Apakah Anda tertarik untuk mencicipinya?

Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh pada 16 Agt 2024