
Saat Harga Serba Naik, 5 Tips Ini Bisa Bantu Anda Tetap Tenang Bertahan Hidup
- Ini yang harus Anda lakukan sebagai strategi keuangan menghadapi harga barang kebutuhan yang semakin naik.
Banjar Update
JAKARTA - Masyarakat Indonesia kini harus mengalami kondisi ekonomi yang kurang nyaman. Tidak sedikit warga yang kesulitan mendapat pekerjaan baru, sementara yang masih bertahan harus menghadapi tugas dan target yang kian bertambah.
Tidak hanya itu, masyarakat juga perlu menghadapi kenaikan harga barang, apalagi terkait inflasi. Kenaikan harga yang lebih tinggi akan membuat kehidupan jadi terasa makin berat.
Hal ini juga turut membuat warga stres, terutama ketika gaji yang diterima terasa tidak lagi cukup terlebih dahulu. Di saat seperti ini, suatu tindakan bijak jika kita melakukan beberapa strategi agar gaji yang diperoleh tetap cukup untuk bertahan. Berikut caranya.
- Inilah 7 Alasan Harga Perak Lebih Murah dari Emas
- Kenali Tren Memory Investing yang Lagi Digemari Gen Z dan Cara Menerapkannya
- Profil Sanae Takaichi: Eks Drummer Metal yang Kini Calon Perdana Menteri Jepang
Cara Bertahan Hidup Saat Harga Kebutuhan Sehari-hari Semakin Mahal

Tahan Keinginan untuk Menimbun Barang
Seperti yang dilansir dari Huffington Post, membeli barang secara berlebihan karena takut harga akan naik justru bisa menyebabkan pengeluaran berlebih dan pemborosan.
Maka dari itu, lebih baik Anda meninjau dulu anggaran dan kebutuhan sebenarnya sebelum membeli barang-barang kebutuhan. Belanja impulsif justru bisa membuat Anda semakin stres.
Analisis Pengeluaran Terakhir

Sekarang waktu yang tepat bagi Anda untuk menganalisis dan mengaudit pengeluaran terkini. Lihat pengeluaran dua bulan terakhir Anda, identifikasi tiga area yang biayanya meningkat, contohnya bahan makanan, kebiasaan makan di luar, atau langganan digital.
Jika kondisi keuangan agak terbatas, cobalah untuk membuat penyesuaian sementara seperti membatasi pengeluaran harian atau memperbanyak masak di rumah.
Disiplin pada Anggaran Bulanan
Tetapkan pada anggaran bulanan, tapi tetap beri ruang fleksibilitas untuk kebutuhan penting juga suatu saat dibutuhkan.
Anda juga bisa menggunakan metode 50/30/20, di mana 50% pendapatan digunakan untuk kebutuhan pokok, 30% untuk keinginan, dan 20% untuk menabung atau melunasi utang.
Pantau Promo dan Diskon

Banyak toko yang menawarkan diskon sepanjang tahun. Selain itu, supermarket juga ada yang harganya jauh lebih murah daripada brand supermarket lainnya.
Gunakan momen ini untuk membeli barang yang sekiranya mahal tapi memang dibutuhkan, contohnya peralatan rumah tangga.
Bangun Dana Darurat
Ketidakpastian ekonomi seperti sekarang mengajarkan kita untuk segera membuat tabungan dana darurat. Dana darurat akan membantu Anda memiliki safety net finansial, apalagi jika suatu saat menghadapi kondisi sulit.
Itu tadi beberapa hal yang harus Anda lakukan sebagai strategi keuangan menghadapi harga barang kebutuhan yang semakin naik.
- Suka Alice in Borderland? Coba Nonton 5 Film dan Series tentang Permainan Maut ini di Netflix
- Ekspansi Global Alfamart, Menguak Gurita Bisnisnya di Luar Negeri
- BPKH Resmi Buka Rekrutmen 2025, Cek Posisi dan Syaratnya di Sini!
Intinya, Anda perlu fokus pada kebutuhan dasar, dana darurat, mengurangi utang berbunga tinggi, dan tetap menyediakan ruang untuk menikmati hidup.
Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh pada 13 Okt 2025