
Waspada, Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Banjarmasin dan Kotabaru Pertengahan Juli
- Fenomena kenaikan muka air laut hingga ke daratan atau yang biasa disebut banjir rob berpotensi menyerang Kota Banjarmasin dan Kotabaru pertengahan Juli mendatang.
Banjar Today
STARBANJAR- Fenomena kenaikan muka air laut hingga ke daratan atau yang biasa disebut banjir rob berpotensi menyerang Kota Banjarmasin dan Kotabaru pertengahan Juli mendatang.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merillis informasi potensi ini baru-baru tadi. Di Banjarmasin dan Kotabaru, banjir diprediksi terjadi pada 14-17 Juli 2022.
Adapun banjir disebutkan berpotensi terjadi pada wilayah yang berada di pesisir karena ini berkaitan dengan banjir rob, bukan banjir bandang.
Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG, Eko Prasetyo, bilang potensi banjir rob mendatang terjadi lantaran fase pasang air laut tertinggi akan terjadi pada 13 Juli 2022. Di samping itu, terjadi fenomena super full moon secara bersamaan.
"Citra satelit menunjukkan anomali positif tinggi muka air laut yang dapat menyebabkan banjir pesisir lebih tinggi," ujar Eko.
Masyarakat pun lantas diminta untuk selalu waspada. Beragam antisipasi dampak dari pasang air laut maksimum harus dilakukan.
"Perhatikan selalu informasi cuaca maritim dari BMKG melalui call center 196, website http://maritim.bmkg.go.id, dan follow Twitter dan Instagram @BMKGmaritim," ujar tutupnya.