Kota Banjarmasin Sudah Ada SPLU untuk Kenderaan Listrik, ini Lokasinya
STARBANJAR - PLN sudah memulai melakukan pengembangan infrastruktur kendaraan listrik di Indonesia. Perusahaan pelat merah tersebut sudah membangun sejumlah SPLU (Stasiun Pengisian Listrik Umum) di Kota Banjarmasin.
Walikota Banjarmasin Ibnu Sina meresmikan SPLU yang terletak di lima kecamatan se-Kota Banjarmasin, Rabu (6/10/2021). Secara simbolis peresmian berlangsung di Kota Banjarmasin.
Ibnu Sina memaparkan tujuan peresmian SPLU tersebut merupakan salah satu dari visi dan misi Walikota Banjarmasin dalam mewujudkan Kota Banjarmasin menjadi kota sehat, kota bebas emisi polusi udara.
"Ini dalam rangka juga kita mendukung program pemerintah terkait dengan penghematan energi dan juga jadi hijau, kemudian juga pemanfaatan energi listrik untuk sarana transportasi," ujar Ibnu Sina.
Mewujudkan Banjarmasin kota hijau, sambungnya Pemkot Banjarmasin telah mengalokasikan puluhan motor listrik kepada Lurah Se-Kota Banjarmasin. Tercatat ada 52 motor listrik yang dialokasikan kepada Lurah se-Banjarmasin.
Secara resmi SPLU tersebut diresmikan untuk pertama kali di Kecamatan Banjarmasin Selatan dan secara bertahap kecamatan lainnya akan menyusul.
"Pertama kami atas nama pemerintah kota dan warga Kota Banjarmasin mengucapkan terima kasih kepada PLN yang sudah memasang SPLU di 5 kecamatan di Banjarmasin yang kita awali dari Kecamatan Banjarmasin Selatan," ujar mantan anggota DPRD Kalsel ini.
Dia berpesan fasilitas SPLU dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya mengingat dari sarana transportasi listrik sangatlah efisien dalam menghemat energi, terlebih khususnya Kota Banjarmasin menjadi kota yang sehat dan ramah lingkungan.
"Diharapkan ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan juga bisa dirawat dijaga karena secara efisiensi sangat-sangat hemat karena sampai full ini 1 KWH 60 kilo itu hanya biayanya cuma Rp2.000, Banjarmasin-Banjarbaru biayanya hanya Rp2.000 jadi jauh hemat sekali dibandingkan dengan energi misalnya kita pakai bensin tentu pasti akan sangat lebih jauh bedanya," imbuh Ibnu Sina.