STARBANJAR- Pasca Kota Banjarmasin dinyatakan keluar dari zona merah, dinas pendidikan kota setempat juga terus mematangkan persiapan&nbsp; pembelajaran tatap muka. Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Totok Agus Daryanto, mengatakan akan ada empat sekolah menengah pertama (SMP) yang melakukan tahapan simulasi pembelajaran tatap muka.
"Ada empat sekolah yang kita pilih untuk simulasi pembelajaran tatap muka yakni SMPN 7 Banjarmasin, SMPN 10 Banjarmasin, SMPN 12 Banjarmasin dan yang terakhir ada SMPN 31 Banjarmasin," tuturnya.
 Ke empat sekolah yang ditunjuk Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin tersebut sudah berada di zona hijau penyebaran virus covid - 19, sekaligus sudah mendapat persetujuan dari orang tua siswa terkait pembelajaran tatap muka. "Perihal persetujuan orang tua maupun wali murid mencapai lebih dari 80% bahkan ada yang mencapai 93%," tambah Totok. Sebagai informasi simulasi pembelajaran tatap muka di 4 Sekolah Menengah Pertama di Kota Banjarmasin sendiri dimulai di minggu kedua dibulan November yakni pada tanggal 16 November 2020. Simulasi pembelajaran di empat sekolah ini turut menerapkan protokol kesehatan yang ketat seperti daya tampung kelas hanya sebesar 30% , jam operasional sekolah hanya sampai pukul 12.00 siang dan peserta didik hanya melakukan pembelajaran tatap muka sekitar 2 hari dalam satu pekan. Totok juga mengatakan jika tidak ada kasus tambahan infeksi covid - 19, pihaknya akan mulai memperlakukan pembelajaran tatap muka di Kota Banjarmasin secara bertahap.&nbsp;

Banjarmasin Bebas Zona Merah, Empat Sekolah Siap Gelar Simulasi Sekolah Tatap Muka

Pasca Kota Banjarmasin dinyatakan keluar dari zona merah, dinas pendidikan kota setempat juga terus mematangkan persiapan pembelajaran tatap muka.