STARBANJAR- Mulai melandainya kasus penularan Covid-19 di Kota Banjarmasin membuat pemerintah kota lagi pikir-pikir soal pembukaan kembali aktivitas sekolah tatap muka.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Machli Riyadi, pemko akan membawa wacana ini ke Pemprov Kalsel. Untuk membahas hal ini secara serius bersama dinas pendidikan setempat.
Machli tak menyebut Banjarmasin siap menyelenggarakan sekolah tatap muka. Namun, yang jelas tren penyebaran Corona di kota berjuluk Seribu Sungai ini sudah mulai menurun.
Hingga akhir September, tersisa 1 wilayah zona merah dari 52 kelurahan di Banjarmasin. Artinya, kurva Covid-19 di Banjarmasin telah turun.
Ia menerangkan hingga Rabu (30/9), tersisa 8 pasien Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Sultan Suriansyah 9 orang di Rumah Karantina Jalan Perdagangan, dan 16 orang yang melakukan isolasi mandiri.
&ldquo;Kami akan memperketat pengawasan pada pasien baik yang dirawat maupun karantina dan isolasi mandiri,&rdquo; tegasnya.

Banjarmasin Menuju Zona Hijau, Sekolah Tatap Muka Dipertimbangkan

Mulai melandainya kasus penularan Covid-19 di Kota Banjarmasin membuat pemerintah kota lagi pikir-pikir soal pembukaan kembali aktivitas sekolah tatap muka.