Bagikan:
STARBANJAR - Konsolidasi Banteng Kalsel terus berlanjut, menyasar seluruh struktur partai dari Ranting, PAC, DPC dan Bacaleg DPRD Se - Kabupaten Tabalong.
Kegiatan konsolidasi ini dihadiri ratusan kader yang berlangsung pada Kamis (13/7/2023) bertempat di Gedung Pusat Informasi Pembangunan Tabalong.
Berry Nahdian Furqan Sekretaris PDIP Kalsel yang berhadir dan memberikan arahan dalam konsolidasi tersebut membeberkan tugas dan syarat jika ingin untuk memenangkan Pemilu 2024 di Tabalong.
"Syarat yang paling utama, Jika kita ingin menjadi partai pemenang di Tabalong, kita harus yakin dengan partai, Kunci dari kemenangan adalah kita harus meyakini dahulu bahwa kita berada d partai yang tepat, yaitu PDI Perjuangan," ujar Berry.
"Selanjutnya, sebagai Caleg, Saksi, dan Pengurus Partai, kita harus memahami timeline tahapan pemilu menuju 2024," tambahnya.
Berry menegaskan kader partai harus bisa mengenali dan mengidentifikasi medan tempur dengan baik.
"Dalam konteks pemilu, Medan tempur adalah misalnya jumlah data pemilih, sebaran TPS, Demografi Penduduk, dan tokoh-tokoh masyarakat," kata Berry.
"Kalau sebagai Caleg, kita harus sudah kalkulasikan berapa jumlah pemilih kita yang terdata, berapa suara yang dibutuhkan untuk bisa menang, itu yang harus kita kalkulasi dengan benar, agar kita bertindak dan bergerak secara cepat dan tepat sasaran," ucap eks Wakil Bupati HST ini.
Berry juga menekankan pentingnya merangkul anak-anak muda, karena suara anak muda yang paling menentukan siapa pemimpin Indonesia kedepannya.
Dari total seluruh pemilih di Indonesia, sambungnya sebanyak 58,3 % adalah pemilih muda. Tugas partai adalah bagaimana kita bisa merangkul dan mengambil hati anak muda yang jumlahnya lebih dari separo jumlah DPT Nasional.
"Termasuk bagaimana cara berpikir dan logika mereka (anak muda) harus kita pahami dan mengerti, karena berbeda dengan generasi terdahulu yang sangat kaku dengan konsep dan gerakan perjuangan," ujar Berry.
Dia mengingatkan kader selalu turun kebawah, menyapa rakyat, kenali dan pahami kebutuhan rakyat, bantu rakyat.
"Membantu tidak mesti dengan kantong tebal, misal ada selokan tersumbat, inisiatif membersihkan, ada acara di kampung, ikuti dan berdiskusi dengan rakyat, sesederhana ini Bung," imbuh Berry.
"Kita punya anggota DPRD di Kabupaten, di Provinsi hingga RI, sampaikan saja ke mereka , mereka adalah perpanjangan tangan kita di Pemerintahan, sehingga wajib hukumnya," tandasnya.