Dua Figur Pejabat Pemprov Kalsel Jabat Pj Walikota Banjarmasin-Pj Bupati Kotabaru

STARBANJAR- Dua figur pejabat tinggi di lingkungan Pemprov Kalsel akhirnya dipilih oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, untuk mengisi posisi Penjabat (Pj) Walikota Banjarmasin dan Pj Bupati Kotabaru. Mereka adalah Akhmad Fydayeen (Kepala Inspektorat Kalsel) dan M Syarifuddin (Kepala Dinas Pariwisata Kalsel). 

Fydayeen ditunjuk oleh Kementerian Dalam Negeri (Mendagri) mengisi kekosongan jabatan kepala daerah di Kota Banjarmasin lantaran masih menunggu pemimpin definitif lewat pemungutan suara ulang (PSU) Pilwali Banjarmasin. Sementara, Syarifuddin ditunjuk bertugas di Kotabaru sembari menunggu pelantikan Sayed Jafar-Andi Rudi Latif. 

Dua sosok kepala SKPD ini dilantik dan diambil sumpah jabatan di Mahligai Pancasila Banjarmasin. Proses ini dipimpin langsung oleh Pj Gubernur Kalimantan Selatan, Safrizal ZA, pada Jum'at (2/4/2021) sore.

Dalam kesempatan tersebut, Safrizal menekankan agar Fydayeen dan Syarifuddin untuk memanfaatkan waktu yang singkat selama menjaadi pj kepala daerah di wilayah masing-masing."Bekerjalah secara efektif," ujar Safrizal meminta dua sosok ini.

Ia juga meminta agar setiap pelayanan publik agar terus dimaksimalkan. Safrizal berpesan jangan sampai ia berdosa lantaran salah mengusulkan dua nama ini sebagai penjabat. "Jangan sampai saya berdosa karena mengusulkan saudara-saudara sebagai penjabat," imbuhnya.

Khusus untuk Fydayeen, Safrizal tak lupa mengingatkan agar bisa menjamin pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) secara kondusif. Mendukung dan melancarkan tertibnya PSU menjadi tugas awal Pj Walikota Banjarmasin ketika bertugas, lantaran waktu pemilihan rencana digelar akhir April 2021. 

Pengendalian tingginya kasus Covid-19 di Banjarmasin juga menjadi salah satu pesan Safrizal untuk Fydayeen. Ia meminta agar ia tak ragu untuk menggunakan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD). "Jangan sampai mengatak tidak punya uang," tegasnya.

Adapun Dayeen mengatakan bahwa ia berkomitmen untuk  kerja keras melakukan hal terbaik di Kota Banjarmasin. Ia juga setuju, keselamatan masyarakat yang tertinggi, dan  harus berani menggunakan anggaran, sepanjang tidak bertentangan dengan aturan.