starbanjar.com
e55e5867-63b8-48b5-9241-548ed6afe567_169.jpg
Ilustrasi Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) di Sidrap Sulawesi. PLTB juga siap dikembangkan di Kalimantan Selatan. Source: Ist

Empat Perusahaan Sektor Energi Dukung Pembangunan PLTB di Kalsel

Redaksi Starbanjar
11.4.2021

STARBANJAR- Empat perusahaan tercatat bakal turun tangan dalam pembangunan pembangkit listrik tenaga bayu (PLTB) atau angin di wilayah Kalimantan Selatan.

Kepala Bidang Energi Dinas ESDM Kalsel, Sutikno, membeberkan perusahaan tersebut hadir sebagai investor pengembangan PLTB. Adapun lokasi pengembangannya sudah dipetakan berada di Kabupaten Tanah Laut.

PT UPC sebagai perusahaan yang turut mengembangkan PLTB di Sidrap, misalnya, akan membangun pembangkit tenaga angin dengan kapasitas 64 MW PLTB di Kecamatan Pelaihari, Tanah Laut.

Ada pula PT Tanah Laut Energi, sudah dalam studi kelayakan dan tahap pertama membangun 70 MW. Selain itu, ada pula PT Riau Webel Energi pada tahap awal akan membangun pembangkit listrik 75 MW yang berlokasi di Kecamatan Jorong.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kalsel, Nurul Fajar Desira mengatakan energi terbarukan merupakan salah satu program prioritas dalam penyediaan energi listrik.

Menurut Fajar, pembangkit listrik tenaga bayu atau disebut dengan pembangkit listrik tenaga angin ini setelah dilakukan survei oleh Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kalsel ternyata hasilnya cocok untuk dilakukan pembangunan PLTB di daerah Kabupaten Tanah Laut.

“Syarat yang harus dilakukan apakah kondisi angin benar-benar stabil. Apabila tahapan tersebut sudah dilakukan dan hasilnya memang layak maka akan direncanakan pembangunan PLTB dengan kapasitas 70 Mega Watt (MW),” ujar dilansir dari Media Centre Provinsi Kalsel.

Kalau pembangunan PLTB Kabupaten Tanah Laut dapat terealisasi, kata Fajar maka Kalsel akan dapat tambahan daya listrik sebesar 70 MW dan mendapatkan nilai investasinya mencapai Rp2 triliun.

“Mudah-mudahan proyek tersebut dapat terealisasi dan mampu menghasilkan investasi yang besar bagi kemajuan Kalsel,” ungkapnya.