starbanjar.com
Manny Pacqiao resmi daftar presiden.jpg
Gandeng Atienza, Manny Pacquiao mendaftarkan diri sebagai calon presiden Filipina.

Gandeng Atienza, Pacquiao Resmi Maju Pilpres Filipina

Redaksi Starbanjar
01.10.2021

STARBANJAR – Legenda hidup tinju dunia Manny Pacquiao secara resmi mendaftar sebagai calon presiden di komisi pemilihan umum Filipina, Jumat (1/10/2021) waktu setempat.

Pacquiao menggandeng anggota parlemen Partai Buhay, Lito Atienza sebagai calon wakil presiden Filipina dalam Pilpres tahun depan.

Pacquiao dan Atienza mencalonkan diri di bawah partai politik PROMDI, yang beraliansi dengan PDP-Laban.

Pacquiao beralasan memilih Atienza karena pengalamannya selama puluhan tahun di pelayanan publik saat menjadi Walikota Manila dan bertugas di Kongres.

Kepada rakyat Filipina, Pacquiao dan Atienza jika terpilih berjanji akan fokus untuk mengentaskan kemiskinan, meningkatkan respons pandemi Covid-19, meningkatkan konektivitas internet, menyediakan pasokan listrik yang cukup, dan mengakhiri korupsi dengan memenjarakan pejabat yang bersalah.

“Prioritas saya adalah untuk menyelesaikan pandemi ini, sehingga kita dapat bergerak memulihkan perekonomian kita,” kata Pacquiao, dikutip dari Reuters.

Manny Pacquiao akan bersaing dengan sejumlah tokoh beken di Filipina. Reuters melaporkan setidaknya ada enam figur yang akan menjadi kandidat lainnya di Pilpres Filipina. 

Wali Kota Manila, Francisco “Isko Moreno” Domagoso, yang merupakan mantan aktor; dan Senator Panfilo Lacson, mantan kepala kepolisian. Christopher "Bong" Go eks orang kepercayaan presiden Filipina Duterte. 

Kemudian Ferdinand "Bongbong" Romualdez Marcos Jr mantan gubernur, anggota kongres dan senator. Bongbong merupakan Putra dari mendiang diktator Filipina Ferdinand Marcos.

Kandidat lainnya adalah Leni Robredo, wakil presiden pemerintahan Duterte. Figur terakhir kandidat terkuat di Pilpres Filipina adalah Sara Duterte-Carpio. 

Ia memuncaki jajak pendapat capres Filipina. Sara merupakan putri dari presiden Filipina Duterte.

Jajak pendapat terakhir menempatkan Pacquiao berada di posisi keempat capres pilihan rakyat Filipina. Kendati demikian, Pacquiao mengaku tidak terganggu, dan optimis popularitasnya semakin meningkat.

“Suara rakyat miskin belum terdengar,” imbuhnya.