starbanjar.com
WhatsApp Image 2022-06-16 at 00.17.12.jpeg

Harga Rokok Naik, Usaha Tembakau Lintingan di Banjarmasin Terus Bertumbuh

Redaksi Starbanjar
16.6.2022

STARBANJAR- Bisnis tembakau lintingan di Kota Banjarmasin makin hari kian bertumbuh. Melambungnya harga rokok belakangan waktu terakhir menjadi salah satu alasan tumbuhnya usaha "rokok alternatif" ini.

Satu dari sekian pengusaha tembakau lintingan adalah Rachmadi (57 tahun). Pemilik usaha Roemah Tobacco yang sudah membangun usaha sejak 2021 ini punya tiga toko yang tersebar di Kota Banjarmasin, Banjarbaru, dan Kabupaten Banjar.

Di Roemah Tobacco, ia menjaja beragam tembakau kemasan. Dari tembakau yang rasanya serupa dengan rokok pabrikan, hingga tembakau dengan rasa creamy dan fruity.

Satu bungkus tembakau kemasan yang dijual para pengusaha tembakau lintingan ini boleh dibilang terjangkau. Untuk ukuran 1 ons, misalnya, hanya dipatok Rp 25 ribu.

"Jika dilinting, maka (1 ons) itu bisa menghasilkan 75-100 batang rokok. Atau setara dengan 4 bungkus rokok," ujar Rachmadi kepada Starbanjar di outlet Roemah Tobacco Banjarmasin.

Dengan hasil lintingan yang didapat, ia meyakini tembakau lintingan ini dapat mengurangi beban para perokok. Sebab, satu bungkus rokok biasanya bisa mencapai Rp 25 ribu.

"Secara pribadi pun, saya orangnya perokok. Yang terdampak ekonomi dari kenaikan harga ini," cerita Rachmadi.  Selain tembakau kemasan, Rachmadi dan pengusaha lainnya juga menyediakan alat penggiling disertai dengan kertas rokok untuk memudahkan para konsumen.