starbanjar.com
MC-Kalsel-Disperin-1024x694.jpg
Kepala Dinas Perindustrian Kalsel, Mahyuni.

Industri Baterai Digarap di Kalsel, Perguruan Tinggi Diminta Siapkan SDM Terbaik

Redaksi Starbanjar
23.9.2021

STARBANJAR- Pabrik pengolahan baterai dengan kapasitas produksi 10 ribu ton per tahun akan segera dibangun di Provinsi Kalimantan Selatan.

PT Sebuku Iron Lateritic Ores (SILO) selaku perusahaan tambang biji besi di Pulau Sebuku, Kabupaten Kotabaru yang bakal menggarap industri yang satu ini.

Kepala Dinas Perindustrian Kalsel, Mahyuni, mengatakan Pulau Sebuku memang sudah ditetapkan pemda setempat sebagai kawasan industri khususnya baja dan baterai. Hal itu dikarenakan bahan baku dari industri seperti nikel dan kobalt memang tersedia di wilayah tersebut.

Saat ini proses penggarapan industri baterai di Pulau Sebuku pun terus berkembang. Kabarnya, PLN tengah berproses memasang saluran udara tegangan ekstra tinggi (SUTET) untuk mendukung kawasan industri Sebuku secara menyeluruh.

Mahyuni pun meminta agar pihak perguruan tinggi menyiapkan lulusan yang menguasai bidang-bidangnya, seperti SDM yang ahli dalam teknik kimia, analis kimia serta otomatisasi permesinan.

"Pembagunan industri baterai dapat memberikan keuntungan bagi berbagai pihak," ujarnya.