STARBANJAR- Usai dilantik sebagai Gubernur-Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, pasangan Sahbirin Noor-Muhidin memiliki seabrek pekerjaan rumah yang mesti digenjot pada periode kedua.Pengamat politik dan pemerintahan dari FISIP ULM, Arif Rahman Hakim, misalnya menekankan bahwa pembangunan Kalsel ke depan harus fokus pada dua pilar. “PR Kalsel saat ini adalah peningkatan kualitas SDM hingga akar rumput dan optimalisasi pemanfaatan teknologi digital dalam penyelenggaraan pemerintahan,” ujarnya.Arif menjelaskan, peningkatan kualitas SDM bukan hanya di lingkungan pemerintahan. Namun secara menyeluruh. Baik itu anak-anak, pemuda, penyandang disabilitas, petani, tenaga pengajar, tenaga kesehatan, pegiat UMKM dan lain-lain.“Program peningkatan kualitas SDM ini juga bukan sekadar pendidikan formal. Pendidikan non formal juga harus disuntikkan sebagai suplemen untuk bersaing dan berkarya,” ujarnya.Arif menilai, pemanfaatan teknologi digital dalam penyelenggaraan pemerintahan merupakan hal yang tidak bisa dihindari. Apakah itu government to government, government to business, government to citizen atau government to employees.“Teknologi akan membantu pemerintah dalam keakuratan dan kecepatan data. Tak hanya itu, pelayanan di semua sektor juga akan lebih mudah, murah dan cepat. Karena itu perlu dioptimalkan pemanfaatan teknologi digital,” jelasnya.

Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor-Muhidin. 

hari-ini-jokowi-akan-lantik-sahbirin-muhidin-sebagai-gubernur-dan-wagub-kalsel.jpg

 Usai dilantik sebagai Gubernur-Wakil gubernur Kalimantan Selatan, pasangan Sahbirin Noor-Muhidin memiliki seabrek pekerjaan rumah yang mesti digenjot pada periode kedua.

Jabat Periode Kedua, Duet Sahbirin-Muhidin Diminta Fokus Dua Program