Bagikan:
STARBANJAR – Salah satu petarung seni bela diri bebas terbaik sepanjang masa Jonathan Dwight Jones masih belum melakukan debut di kelas berat Ultimate Fighting Championship (UFC).
Kepada ESPN, Jon Jones sapaan akrabnya terlebih dahulu untuk menaikan berat badannya ke 270 pon atau 122,47 kg atau lebih berat 15 pon ketimbang berat maksimal untuk tampil di kelas berat UFC sebelum melakukan debut di kelas berat.
"Saya hanya tidak ingin merasa lebih kecil dari siapapun," kata Jones di sela penghargaan Hall of Fame UFC, jum'at (23/9/2021) WITA.
Dia mengakui bertarung di divisi kelas berat seperti melompat tiga divisi UFC. Kendati demikian, The Bones julukannya ingin menaikkan berat badan dengan baik dan benar, sebelum bertarung.
Lantas siapa jagoan yang dibidik Jon Jones? Dia tak sungkan membidik pemenang sabuk juara kelas berat yang diperebutkan Ngannou vs. Gane.
Ingin Bayaran Lebih Besar
Juara kelas berat ringan ini berencana akan berlaga di oktagon pada kuartal kedua tahun depan. Di sisi lain, absennya Jon Jones di laga Oktagon karena masih berselisih dengan UFC dalam hal bayaran.
Terakhir kali dia bertanding saat mengalahkan Dominick Reyes dalam UFC 247 February tahun lalu.
Juara paling muda dalam sejarah UFC ini telah menunjuk promotor tinju terkemuka Richard Schaefer sebagai penasihatnya untuk bernegosiasi bayaran dengan UFC.
Pada titik ini, belum ada kesepakatan kontrak antara Jon Jones dengan UFC. Walaupun dia mengakui pertarungan dengan Ngannou laga dengan nilai jual tinggi.
Miocic Opsi Kedua
UFC medio Agustus lalu berencana untuk mempertemukan Jon Jones dengan mantan juara kelas berat Stipe Miocic. Bos UFC Dana White menganggap laga ini akan berjalan menarik, karena dua petarung terbaik sepanjang masa di dua kelas berbeda kelas berat ringan dan kelas berat akan berlaga di atas Oktagon.
Jones mengakui tertarik dengan ide Dana White, terlebih kemenangan atas eks juara kelas berat akan semakin mengukuhkan namanya sebagai petarung terhebat sepanjang masa.
"Saya (memang) terbuka d ide (menantang Miocic) itu," kata Jones.
Namun Jones menyebut bertanding dengan Miocic bukan opsi pertama yang akan diambilnya. Bukan tanpa alasan, pemegang rekor 26 menang, sekali kalah dan no contest ini menganggap Ngannou pilihan realistis untuk mendatangkan cuan yang lebih banyak.
"Saya pikir (vs Ngannou) akan menjadi pertarungan yang sangat menarik, pasti,"imbuhnya.