starbanjar.com
TPA Banjarbakula
TPA Banjarbakula

Kementerian PUPR Serahkan Tiga Aset ke Pemprov Kalsel, Ada TPA Banjarbakula

Ari Arung Purnama
15.9.2020

STARBANJAR- Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) RI secara resmi menyerahkan tiga buah aset fisik infrastruktur kepada Pemprov Kalimantan Selatan. Penyerahan aset ini dilakukan setelah pemerintah pusat merampungkan proses pembangunan beberapa waktu lalu.

Tiga aset vital yang dihibahkan kepada provinsi adalah Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Banjarbakula yang berada di Kota Banjarbaru, Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Banjarbakula, dan RTH Kebun Raya Banua.

Proses serah terima aset ini dilakukan di Gedung Mahligai Pancasila, pada Senin (14/9/2020) tadi. Dihadiri oleh Gubernur Sahbirin Noor dan Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Selatan, Dardjat Widjunarso.

"Hari ini kita telah menerima hibah dari kementrian PUPR dengan total aset 228 Miliar. Ini merupakan bentuk sinergisitas antara pemerintah daerah dengan pemerintah pusat," jelas Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor usai acara berakhir.

Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalsel, Dardjat Widjunarso, menjelaskan pihaknya akan berkoordinasi dengan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) yang merupakan instansi vertikal Kemenkeu RI untuk pencatatan aset masuk ke Pemprov Kalsel.

Darjdat menjelaskan bahwa 3 aset yang dihibahkan PUPR adalah pembangunan fisik yang dikerjakan dari tahun 2016 sampai tahun 2019. Semua sudah selesai pembangunannya dan TPA Banjarbakula sendiri sudah diresmikan oleh presiden Joko Widodo, 7 Februari 2020 yang lalu.

TPA yang baru ini membenahi sel TPA yang semula open dumping menjadi sanitary landfill. Metode open dumping, yaitu sistem pembuangan sampah yang dilakukan secara terbuka, sementara sanitary landfill merupakan sistem pengelolaan atau pemusnahan sampah dengan cara membuang dan menumpuk sampah di lokasi cekung, memadatkannya, dan kemudian menimbunnya dengan tanah.

Selain metodenya, Dardjat juga mengungkap bahwa di TPA ini membangun instalasi pengolahan air sampah. Selain itu, TPA yang baru ini dilengkapi dengan sarana dan prasarana serta alat berat.

"Harapan dengan dibangunnya TPA Banjarbakula jadi sanitary landfill, diharap lingkungan jadi lebih baik
dan pengolahan sampah juga jadi lebih baik," tutup Dardjat.