starbanjar.com
Isyaratkan-Kedatangan-Pelatih-Baru--Pemain-Senior-Barito-Putera-Pilih-Bertahan-1650183256.jpg
Barito Putera mengawali laga Perdana Liga 1 dengan kekalahan telak 8-0 saat melawat ke markas Madura United. Laga ini menjadi kekalahan yang paling buruk yang dialami Barito Putera semenjak mentas di Liga 1.

Lima Kekalahan Terburuk Barito, Terbaru Dicukur Habis Madura United

Ahmad Husaini
23.7.2022

STARBANJAR - Sejak promosi ke kasta sepakbola tertinggi di tanah air pada musim 2011/2012 silam, Barito Putera kerap menjadi tim kuda hitam.

Kendati demikian, Setiap klub atau timnas manapun pernah mengalami satu kekalahan telak dalam sejarahnya masing-masing.

Starbanjar merangkum lima kekalahan telak yang dialami Barito Putera sejak mentas di Liga 1 10 tahun silam, yang dilansir dari Transfermarkt.

1. Barito Putera 0 - 4 Persipura

Kekalahan telak pertama terjadi pada Liga 1 musim 2019 silam. Kala itu Barito Putera menjamu Persipura Jayapura di pekan ke-16 Liga 1 2019. Mutiara Hitam pesta empat gol tanpa balas di markas Barito Putera.

Gol Persipura lahir dari kaki Mahamadou Samassa yang merobek gawang Aditya Harlan lewat tendangan bebas.

Kemudian Persipura menambah pundi gol melalui Andre Ribeiro menanduk bola tendangan bebas yang dilepaskan Ian Kabes menjadi gol.  Titus Bonai dan Ian Kabes menyempurnakan kemenangan Persipura di hadapan pendukungnya sendiri.

2. Madura 4 - 0 Barito Putera

Madura United menggilas tamunya, Barito Putera, dengan skor 4-0 pada laga perdana Liga 1 2020, di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Sabtu malam, 29 Februari 2020 silam.

Bermain di hadapan pendukungnya, Tim Sape Kerrab mencetak tiga gol di babak pertama. Jamie mencetak gol pada menit ke-7. Berikutnya, Syahrian Abimanyu menyumbang gol pada menit ke-19 dan Alberto 'Beto' Goncalves melalui tendangan penalti pada menit ke-35.

Pada babak kedua, Beto menambah keunggulan untuk tim berjuluk Laskar Sape Kerap pada menit ke-58. Kedudukan pun berubah menjadi 4-0.

Barito Putera tak mampu mencetak satu pun gol balasan hingga pertandingan berakhir.

3. Persipura 5 - 1 Barito Putera

Persipura lagi - lagi menjadi momok bagi Barito Putera. Pada Liga 1 musim 2018 tim Laskar Antasari kalah telak saat melawat ke kandang Persipura Jayapura.

Tim Mutiara Hitam berhasil menang telak 5-1 atas Barito Putera yang berlaga dengan 10 pemain, pada pekan ke-19 Liga 1 di Stadion Mandala, Jayapura.

Meski Barito mampu unggul lebih dulu pada menit keempat, lewat sepakan terukur Samsul Arif dari luar kotak penalti, Persipura berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke 41. Hilton Moreira berhasil mencetak gol lewat titik putih.

Striker senior Boaz Solossa membawa Persipura belalik unggul lewat sepakan voli dari jarak jauh.

Persipura berhasil menambah keunggulan lewat tandukan Addison Alves dan Gunansar Mandowen melengkapi gol kemenangan Persipura dalam laga tersebut.

4. Bali United 5 - 0 Barito Putera

Kekalahan telak selanjutnya yang dialami Barito Putera terjadi pada Liga 1 musim 2017 silam.

Bertandang ke markas Serdadu Tridatu di Stadion I Wayan Dipta, Barito Putera harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor telak 5-0.

Gol pertama tercipta melalui eksekusi bola mati Fadil Sausu berhasil merobek jaring gawang kiper Aditya Harlan.

Penyerang Bali United kala itu Sylvano Comvalius mampu membawa Bali United unggul 2-0 atas tim Laskar Antasari. Gol ketiga lahir dari kaki Marcos yang semakin membuat Bali United unggul semakin jauh.

Bali United berhasil menambah dua gol lagi melalui Sylvano pada menit ke-77 dan I Nyoman Sukarja persis di akhir pertandingan menjelang peluit berbunyi.

5. Madura United 8 - 0 Barito Putera

Mengawali laga perdana di Liga 1 2022/2023, Barito Putera merasakan kekalahan paling telak setidaknya saat pertama kali promosi di era Liga 1.

Tim Laskar Antasari kalah telak telak 8-0 saat bertandang ke markas Madura United di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Sabtu (23/7/2022) malam.

Laskar Sape Kerrab unggul telak dengan tanpa balas. Bahkan di babak pertama mereka sudah unggul jauh yakni 4-0.

Gol Madura United dicetak oleh Ricky Ariansyah di menit 21. Kemudian satu menit kemudian oleh Lulinha di menit ke-22.

Menit 31, striker gaek Alberto Goncalves membawa tuan rumah unggul 3-0. Dan gol keempat dibuat oleh Malik Risaldi di menit 45.

Di babak kedua Madura United tetap bermain taktis dan efektif. Sebaliknya mental Barito Putera runtuh ketika tertinggal 4-0 sejak babak pertama.

Hal ini dibuktikan dengan gol bunuh diri konyol Luthfi Kamal ke gawang Joko Ribowo tiga menit sejak babak kedua dimulai.

Alih-alih membaik, gawang Barito kembali kebobolan selang 3 menit kemudian. Pemain asing baru Madura United Luiz Marcelo Morais dos Reis atau Lulinha membuat gol kedua. Skor 6-0 keunggulan Madura United.

Madura lagi menambah gol di menit 87. Lulinha mencetak hattrick. Lima menit kemudian Gois menutup keunggulan 8-0.

Skor 8 gol tanpa balas hingga babak kedua berakhir tak berubah. Dengan hasil ini Barito Putera langsung terjerembab ke dasar klasemen sementara.