starbanjar.com
pelantikan kepala daerah
pelantikan kepala daerah

Lima Kepala Daerah di Kalsel Resmi Dilantik

Redaksi Starbanjar
27.2.2021

STARBANJAR - Lima pasangan kepala daerah di Kalimantan Selatan resmi dilantik di Mahligai Pancasila Banjarmasin, Jum’at (26/2/2021). Kelima kepala daerah pemenang Pilkada di Kalsel tersebut diantaranya, Walikota-Wakil Walikota Banjarbaru, Aditya Mufti Arifin dan Wartono, Bupati-Wakil Bupati Balangan, Abdul Hadi dan Supiani, Bupati-Wakil Bupati Hulu Sungai Tengah (HST), Aulia Oktiaviandi dan Mannsyah Sabri, Bupati-Wakil Bupati Tanbu, Zairullah Azhar dan M Rusli, serta Bupati-Wakil Bupati Banjar, Saidi Mansyur dan Habib Said Idrus Al Habsyi.

Para pasangan kepala daerah ini dilantik serta diambil diambil sumpahnya oleh Penjabat (Pj) Gubernur Kalsel, Safrizal ZA. Pada momen sakral tersebut, ia menekan kanempat hal yang harus diprioritaskan sebagai kepala daerah usai resmi menjabat.

“Pertama, lanjutkan program percepatan penanganan Covid-19 agar terus berjalan,” ujar Safrizal.

Program percepatan penanganan Covid-19, menurut Safrizal, adalah harapan besar dari Presiden Jokowi yang memerlukan kerja sama dan koordinasi yang kuat dari semua pihak.

“Koordinasi dan kerja sama ini harus dijalankan seerat-eratnya. Khususnya dalam rangka memutus mata rantai penularan serta mengendalikan berbagai dampak yang disebabkan oleh Pandemi Covid-19,” kata dia.

Kedua, Safrizal meminta para kepala daerah yang dilantikan agar memprioritaskan agenda pemulihan ekonomi, menjaga daya beli masyarakat, menjaga ketersediaan bahan pokok, meningkatkan kualitas pelayanan publik, serta permasalahan sosial lainnya dalam situasi Pandemi Covid-19.

“Ketiga, saudara-saudara harus memastikan pelaksanaan vaksinasi. Lakukan secepat-cepatnya yang sudah direncanakan dan sambil terus menegakkan protokol kesehatan secara ketat,” kata dia.

Terakhir, Safrizal juga meminta agar semua kepala daerah fokus terhadap upaya pemulihan akibat bencana banjir. Menurut dia, hal ini perlu ditangani secara ceput.

“Perbaiki akurasi data akibat banjir secara cermat. Sehingga penanganan masyarakat benar-benar tepat sasaran,” tuturnya.

Safrizal juga menyebut, berdasarkan analisa BMKG, musim hujan diprediksi terus berlangsung sampai bulan mei 2021, maka upaya kesiapsiagaan bencana harus terus di jaga disamping itu juga memperhatikan distribusi bahan pokok dapat terus berjalan lancar.

“Selain itu lakukan program program kesejahteraan, program peningkatan pelayanan, program perbaikan birokrasi pemerintah serta program lain yang dijanjikan saat kampanye. Kami mengingatkan, janji adalah hutang,” tukasnya.

Sekadar diketahui, Pilkada serentak 2020 di Kalsel ada tujuh kabupaten dan kota plus Provinsi Kalsel yang mengehelat Pilkada. Selanjutnya, pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kotabaru dan Walikota dan Wakil Walikota Banjarmasin, serta Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel masih menunggu keputusan Mahkamah Konstitusi (MK).