Bagikan:
JAKARTA - Google diketahui telah menggunakan berbagai metode yang bertujuan untuk melacak lokasi Anda, bahkan tanpa menggunakan GPS. Meski banyak pengguna menyadari bahwa Google Maps mampu memantau pergerakan mereka, hanya sedikit pengguna yang memahami bahwa perangkat Android dapat mengumpulkan data melalui beberapa aplikasi bawaan.
Seperti yang dilansir dari HT Tech, Google mampu menggunakan data yang diperoleh dari jaringan Wi-Fi yang terhubung atau terdeteksi oleh perangkat yang Anda gunakan. Dengan melakukan triangulasi posisi berdasarkan kekuatan sinyal dari router di sekitar, perangkat Anda dapat menentukan lokasinya secara akurat.
Google dapat mengumpulkan basis data lengkap lokasi jaringan Wi-Fi yang dikumpulkan dari perangkat pengguna. Informasi tersebut dapat meningkatkan keakuratan pelacakan lokasi, bahkan tanpa menggunakan GPS.
Perangkat yang Anda gunakan dapat berkomunikasi dengan menara seluler di sekitar Anda. Dengan menganalisis kekuatan sinyal dari beberapa menara, Google dapat memperkirakan lokasi Anda secara umum, meskipun metode ini kurang tepat dibandingkan GPS.
Google dapat mendeteksi sinyal Bluetooth dari perangkat terdekat atau sinyal di toko dan tempat umum. Kemampuan ini memungkinkannya menilai kedekatan Anda dengan lokasi tertentu.
Menghubungkan perangkat Anda ke internet memberi perangkat Anda alamat IP yang dapat memberikan perkiraan kasar lokasi Anda berdasarkan wilayah geografis Penyedia Layanan Internet.
Ketika Anda berbagi lokasi Anda secara manual dengan layanan Google, maka hal itu dapat menyempurnakan data mengenai lokasi Anda, dan akan meningkatkan akurasi saat GPS tidak tersedia.
Perangkat yang dilengkapi dengan akselerometer dan giroskop dapat melacak gerakan dan orientasi. Google menganalisis data ini untuk menyimpulkan perubahan lokasi, terutama bila digabungkan dengan metode pelacakan lainnya.
Aplikasi dengan izin lokasi dapat membuat geofencing untuk memicu notifikasi berdasarkan kedekatan Anda dengan area tertentu, bahkan tanpa GPS.
Untuk membatasi pelacakan lokasi, navigasikan ke 'My Activity' di akun Google Anda. Akses 'Activity Controls' untuk mengelola 'Web & App Activity' dan 'Location History’. Nonaktifkan fitur ini atau hentikan penyimpanan riwayat Anda.
Untuk menghapus data yang dikumpulkan sebelumnya, kunjungi 'My Google Activity', pilih 'Delete activity by', dan pilih jangka waktu yang Anda inginkan. Anda dapat memilih untuk menghapus semua waktu atau menetapkan tanggal khusus tertentu.
Aktifkan 'Manage My Activity verification' untuk meminta kata sandi guna mengakses atau menghapus riwayat Anda. Pertimbangkan untuk menyetel opsi hapus otomatis untuk data aktivitas Anda.
Di perangkat Android Anda, akses 'Settings' dan cari 'Activity controls' untuk menjeda atau menonaktifkan berbagai aktivitas pelacakan. Selain itu, matikan 'Use location' di setelan ‘Location’ untuk membatasi pelacakan sambil tetap mempertahankan beberapa fungsi aplikasi.
Itu tadi beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah Google melacak lokasi Anda saat ini. Selamat mencoba!
Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh pada 22 Okt 2024