starbanjar.com
PWNU Kalsel.jpeg
Vaksinasi massal yang dihelat PWNU Kalsel

Percepat Herd Immunity, PWNU Kalsel Gelar Vaksinasi Massal

Redaksi Starbanjar
30.7.2021

STARBANJAR - Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Kalimantan Selatan bekerja sama dengan Polda Kalsel menggelar vaksinasi massal di Universitas Nahdlatul Ulama Kalsel, Jum'at (30/7/2021). Tercatat lebih 400 warga yang mengikuti vaksinasi massal di UNU Kase.

Kepala Biddokkes Polda Kalsel, Kombes Pol dr. Ubaidillah, menerangkan pihaknya merasa terbantu dengan kegiatan vaksinasi massal yang dihelat Polda Kalsel, terutama vaksinasi yang menyasar warga Nahdliyin maupun masyarakat umum.

"Kami berharap semoga kerjasama ini terus terjalin, terutama program vaksinasi yang kedua nanti," ucap Ubaidillah.

Kendati demikian, dia berpesan walaupun sudah divaksin masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan, baik itu memakai masker, menjaga jarak hingga rajin mencuci tangan.

"Memakai masker bukan hanya melindungi diri sendiri, tetapi juga untuk menjaga orang terdekat," tutup Ubaidillah.

Sementara itu, sekretaris PWNU Kalsel Berry Nahdian Furqon menuturkan vaksinasi massal ini bertujuan untuk mempercepat penanganan pandemi Covid-19, terutama menuju kekebalan kelompok atau herd immunity melalui vaksinasi.

"Vaksinasi ini kerjasama antara PWNU dan Polda Kalsel, dibantu jajaran organisasi badan otonom NU, seperti UNU Kalsel, Ansor dan Banser, kemudian Pagar Nusa dan beberapa lembaga di bawah NU lainnya," ujar Berry saat ditemui usai acara.

Vaksinasi ini menyasar kader NU, warga Nahdliyin maupun masyarakat umum. Animo masyarakat cukup tinggi, hal ini dibuktikan dengan pendaftar yang melebihi kuota vaksin.

"Al hamdulillah sesuai target, kita membuka pendaftaran online, yang mendaftar lebih dari 400, dan datang ke tempat vaksinasi," ujar Berry.

Dia menyebut kerjasama ini menunjukkan bahwa penanganan Covid-19 dilakukan secara gotong royong, baik itu dilakukan pemerintah, TNI-Polri, maupun organisasi kemasyarakatan (ormas) seperti NU.

"Kami berharap kegiatan ini memicu kelompok-kelompok lainnya, untuk mempercepat proses vaksinasi," imbuh Berry.