starbanjar.com
Tingkatkan HSSE, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut laksanakan Simulasi OKD Level 1
Tingkatkan HSSE, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut laksanakan Simulasi OKD Level 1 (HO)

Pertamina Patra Niaga Helat Simulasi OKD Level 1

Redaksi Starbanjar
08.11.2023

STARBANJAR - Upaya meningkatkan keselamatan dan keamanan sekaligus kewaspadaan menghadapi risiko, Pertamina Patra Niaga menyelenggarakan Simulasi Organisasi Keadaan Darurat (OKD) 
Level 1, Integrated Terminal (IT) Dumai dan Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut).

"Simulasi OKD adalah bentuk kesiapan kami menghadapi kondisi dan keadaan darurat. Juga untuk meningkatkan aspek HSSE di Pertamina," kata Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Freddy Anwar di kantor Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Kota Medan, Rabu (8/1½023).

Ia menjelaskan, simulasi OKD rutin dilakukan setiap bulan di seluruh unit operasi termasuk di IT Dumai. Ini menunjukkan komitmen seluruh Perwira Pertamina menjaga kesiagaan menghadapi keadaan darurat, kebakaran, ancaman bom dan insiden lain.

Simulasi memperagakan berbagai skenario berdasarkan situasi nyata yang mungkin terjadi seperti ancaman bom dan kebakaran di IT Dumai. Petugas resepsionis menerima telepon dari penelepon tidak dikenal soal ancaman bom di lokasi IT Dumai. Resepsionis segera melapor ke Danru Security, seterusnya dilaporkan ke IT manager Dumai.

IT Manager melaporkan kejadian ke Tim Manajemen Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut dan memberi instruksi kepada jajarannya untuk melakukan upaya pengamanan. Berkoordinasi dengan Patra Batu Bintang Commercial Estate (PBBCE) selaku pemilik kawasan untuk menghubungi bantuan ekstenal baik dari kepolisian dan Damkar.

Kebakaran diselesaikan Tim Penanggulangan Keadaan Darurat dan bom oleh Tim Gegana. Pasca kebakaran dan ancaman bom, terjadi huru-hara dari warga sekitar yang perlu ditanggulangi bersama oleh personel PBBCE dan IT Dumai.

"Penanganan kejadian kebakaran di Dumai terkendali dan bisa kami atasi. Tim Gegana mengambil barang diduga bom, dibawa keluar dan dinetralisir. Saat ini kondisi aman," kata Freddy.

Simulasi ini melibatkan stakeholder setempat yakni gubernur, Kapolda, Pangdam, Damkar dan instansi lainnya. Menurut Freddy, pelayanan kepada masyarakat dan penyaluran LPG tetap aman dan terkendali.

Simulasi kebakaran di IT Dumai terjadi pukul 09.30 WIB, mengikuti prosedur HSSE, api berhasil dipadamkan dalam dua jam. Keadaan terkendali dalam waktu tiga jam. Untuk memenuhi kebutuhan LPG kepada masyarakat Riau, Pertamina Patra Niaga akan mengirim LPG dari Depot LPG Pangkalansusu dan IT Teluk Kabung.

"Masyarakat tidak perlu panik, ketersedian LPG aman. Meskipun IT Dumai dalam keadaan tidak beroperasi, bukan berarti pelayanan kepada masyarakat kami kesampingkan, dengan pola RAE (Reguler, Alternatif, Emergency) layanan kepada masyarakat dipastikan aman," ungkap Freddy.

Hadir dalam kegiatan ini, Area Manager Comm, Rel and CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Susanto August Satria, Manager Supply and Distribution Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Basuki Santoso dan Pjs Manager HSSE Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Andri Prasetyanto.

Tulisan ini telah tayang di hallomedan.co oleh Mei_good pada 08 Nov 2023