Puluhan sopir klotok wisata susur sungai di Kota Banjarmasin mendapatkan santunan berupa paket sembako dan masker, pada Jum'at (17/4/2020) pagi tadi. Bantuan ini diberikan kepada juru kemudi klotok karena sudah kehilangan pendapatan sejak objek wisata ditutup demi pencegahan virus covid-19. Penyerahan paket sembako dan masker ini berlangsung di Siring Menara Pandang Banjarmasin, dipimpin langsung oleh Walikota Ibnu Sina. Puluhan sopir klotok dari yang sering mangkal di Siring Menara Pandang, Objek Wisata Patung Bekantan, dan Soto Bang Amat dikumpulkan dalam kesempatan itu. "Paman kelotok ini ada 90 jumlahnya mereka gabungan dari yang di Menara Pandang dan Maskot serta Dermaga Soto Bang Amat," kata Ibnu. &nbsp;Dalam kegiatan tersebut, H Ibnu Sina turut mengingatkan kepada sejumlah paman kelotok itu agar tetap senantiasa menjaga kesehatan dan melaporkan diri ketika mengalami gejala sakit ke puskesmas setempat serta menjaga pola perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). "Suasana kita suasana susah semua hari ini, wisatawan sepi, kawasan siring juga ditutup secara umum, sehingga berdampak pada para penggiat pariwisata disini seperti paman kelotok disini, kita berikan bantuan langsung berupa sembako, masker dan juga sarapan pagi," ujarnya. Ibnu turut berpesan agar paman kelotok tetap selalu menggunakan masker untuk mencegah terjangkitnya dari wabah Covid-19, karena menurutnya ketika diri sendiri sakit dengan memakai masker maka tidak akan menularkan penyakit, kemudian ketika diri sendiri dalam keadaan sehat mudah-mudahan sebagai upaya agar tidak tertular virus. "Mudah mudahan kita berdoa ini semoga cepat pulih dan geliat pariwisata kita kembali seperti semula, jaga kesehatan dan jangan sampai sakit," tandasnya.

Terimbas Corona, 90 Sopir Klotok Wisata Banjarmasin Diberi Paket Sembako

Puluhan sopir klotok wisata susur sungai di Kota Banjarmasin mendapatkan santunan berupa paket sembako dan masker, pada Jum'at (17/4/2020) pagi tadi. Bantuan ini diberikan kepada juru kemudi klotok karena sudah kehilangan pendapatan sejak objek wisata ditutup demi pencegahan virus covid-19.