starbanjar.com
Wisuda
Wisuda

Tinggal Tunggu Izin Gugus Tugas, ULM Siap Gelar Wisuda Offline

Nurul Khasanah
18.10.2020

STARBANJAR- Setelah terpaksa melaksanakan wisuda from home akibat pandemi, pihak Rektorat Universitas Lambung Mangkurat kini tengah mempersiapkan pelaksanaan wisuda secara luring. Pelaksanaan wisuda ke-97 ini direncanakan akan digelar pada Kamis (22/10) di Auditorium Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru.

Aminuddin Prahatama Putra, Wakil Rektor I Bidang Akademik ULM menyatakan hingga kini pelaksanaan wisuda luring tersebut masih dalam proses perizinan.

Aminuddin mengakui, telah bertemu dengan pemerintah kota Banjarbaru dan pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan beserta gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 untuk menyampaikan protokol kesehatan yang akan dijalankan di wisuda tersebut.

“Mereka sudah setuju, tapi izin belum bisa dikeluarkan. Hari minggu pihak provinsi baru akan meneruskan rekomendasi ke satgas pusat,” ucap Aminuddin.

Aminuddin menerangkan jika diizinkan, wisuda angkatan ke-97 ini akan dilaksanakan 2 kali dengan durasi masing-masing satu jam. Menurut perhitungannya, kapasitas auditorium normal yang bisa menampung 3500 orang dengan adanya protokol kesehatan dapat diisi sebanyak 600 kursi.

Dengan berbagai persiapan dan protokol kesehatan, Aminuddin cukup percaya diri dalam pelaksanaan wisuda luring ini.

Sebelumnya, ia menyatakan ULM sudah pernah melaksanakan UTBK di tengah pandemi dengan peserta berjumlah 9000 orang pada bulan Juli lalu.

Aminuddin menerangkan pada pelaksanaan wisuda daring, banyak menerima keluhan kekecewaan dari mahasiswa.

“Ini kan harusnya menjadi momen bahagia dan kebanggaan mereka sebagai mahasiswa,” ucap Aminuddin.

Sebelumnya wisuda ke-95 diadakan pada bulan Maret tanpa kehadiran satupun mahasiswa di Auditorium ULM Banjarbaru. Sedangkan pada wisuda yang ke-96, pihak rektorat ULM menghadirkan para lulusan terbaik sebagai perwakilan wisuda, sementara mahasiswa lainnya menyaksikan lewat livestreaming Youtube ULM.

Aminuddin pun berharap wisuda luring ini dapat dilaksanakan dan menjadi contoh bagi universitas lainnya dalam pelaksanaan wisuda sesuai protokol kesehatan. Sedangkan jika tidak diizinkan, ia pun mengatakan harus mengadakan wisuda kembali seperti angkatan ke-96.

Sementara itu, bagi angkatan wisuda ke-95 dan 96, Aminuddin menyatakan berencana membuat agenda Wisuda Raya. Agenda tersebut, katanya, dapat dihadiri oleh angkatan sebelumnya dengan menggunakan toga beserta didampingi orangtua.

Sayangnya, ia belum tau kapan agenda tersebut dapat dilaksanakan mengingat kondisi pandemi yang belum jua usai.