Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat deflasi mencapai 0,12% pada bulan September 2024, terparah dalam lima tahun terakhir, dengan lebih dari 53.000 pekerja terdampak gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Jika dolar melemah, seperti pada 1970-an, dampaknya bisa dirasakan di sektor ekspor-impor, pariwisata, dan harga minyak, yang mempengaruhi perekonomian global.
Pentingnya menjaga stabilitas ekonomi, serta penyebab dan dampak deflasi termasuk penurunan harga pangan, menjadi kunci untuk memahami tantangan deflasi.
Deflasi umumnya disebabkan oleh penurunan peredaran uang di masyarakat yang diakibatkan uang disimpan di bank terlalu banyak. Lalu permintaan barang dan jasa yang tidak sepadan dengan produksi yang meningkat ataupun tidak dapat dikurangi produksinya.