Presiden Prabowo Subianto resmi memulai kunjungan kerja luar negeri perdananya pada Jumat, 8 November 2024, dengan mengunjungi beberapa negara untuk mengadakan pertemuan bilateral dan multilateral.
Ada tujuh perusahaan pelat merak akan dialihkan pemerintah dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ke Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BP Danantara). Jumlah ini merupakan tahap awal, setelah badan baru tersebut diresmikan oleh Presiden Prabowo Subianto.
Penghapusan utang macet dilakukan untuk membantu para pelaku UMKM di bidang pertanian dan kelautan yang mengalami kesulitan ekonomi.
Kementerian ini dibentuk sebagai respons terhadap kondisi atau situasi di masing-masing negara. Dengan cara ini, kebijakan negara dapat disesuaikan sesuai kebutuhan.